tutup mata dan telinga

Berawal dari akhirnya punya laptop dengan hak milik pribadi, headphone menjadi item penting karena aku bisa nonton film-film sepuasnya sampe tengah malem. :D

Sampai suatu hari ada suara ga penting yang mulai terdengar lagi. mau nutup telinga tapi sayangnya headset hape hilang waktu liburan ke bandung akhir tahun kemarin. mau ga mau aku harus dengerin suara ga penting itu. ugh males banget dah -_____-

Akhirnya aku memutuskan buat nonton ulang running man, karena film-film udah dilihat semua dan aku baru butuh ketawa buat menurunkan emosi. di tengah-tengah nonton, aku lagi sadar, kenapa aku ga pake headphone buat gantiin headset ya? *telat mikir*

Daaaan begitulah peran baru headphone buatku. setiap hari headphone selalu ada di kamar, siap membantu menutup telinga, mematikan rasa. walaupun tentu masih ada kalanya aku berharap suara-suara itu hilang, tapi paling nggak aku udah ga perlu denger langsung tiap hari.

Setiap hari selalu saja bertanya-tanya. kenapa suara-suara ga penting itu ga berhenti terdengar? pada akhirnya menutup mata dan telinga saja tidak cukup. mencoba mematikan rasa pun tak selalu berhasil, karena pada kenyataanya tentu saja aku masih memiliki perasaan... *sigh*